Aku melihatmu kemarin, saat engkau memulai aktiviti harianmu.Kau bangun tanpa sujud mengerjakan subuhmu.Bahkan kemudian, kau juga tidak mengucapkan "Bismillah" sebelum memulai santapanmu, juga tidak sempat mengerjakan solat Isya' sebelum berangkat ke tempat tidurmu. Kau benar2 mencintaiku,aku mencintaimu sepenuh hatiku.Aku tak dapat mengungkapkan betapa senangnya aku melihatmu tidak merubah cara hidupmu.
Wahai kekasihku, Kamu millikku.
Ingat!!!..Kau dan aku sudah bertahun-tahun bersama,tapi aku masih belum bisa benar2 mencintaimu.Malah aku masih membenci datukmu. Aku hanya menggunakanmu untuk membalas dendamku kepada datukmu.Kerana dialah aku dicampakkan dari surga, dan aku akan tetap membalas dendam.
Kau lihat, ALLAH MENYAYANGIMU dan dia masih memiliki rencana-rencana untukmu dihari depan.Tapi kau sudah menyerahkan hidupmu padaku,dan aku akan membuat kehidupanmu seperti neraka.
Aku benar-benar berterima kasih padamu, kerana aku sudah menunjukkan kepada-NYA siapa yang menjadi pengatur dalam hidupmu dalam masa-masa yang kita jalani. Kita memaki orang,mencuri, berbohong,munafik,makan sekenyang-kenyangya, bergosip, manghakimi orang, menzalimi orang yang lemah, tidak hormat pada orang tua ,makan duit anak yatim,rasuah,menghina agama,tidak menghargai Masjid, berperilaku buruk.Semua itu kita lakukan bersama atas nama cinta.
TENTUNYA kau tak ingin meninggalkan ini begitu saja. Ayuhlah, kita terbakar bersama, selamanya.Aku masih memiliki rencana2 hangat untuk kita. Ini hanya merupakan surat penghargaanku untuk mu.
Aku ingin mengucapkan 'TERIMA KASIH' kerana sudah mengizinkanku memanfaatkan hampir semua masa hidupmu.Kamu memang sangat mudah dibodohi, aku mentertawakanmu.
Saat kau tergoda berbuat dosa, aku menghadiahkan tawa.Dosa sudah mulai mewarnai hidupmu.
Kamu sudah 20 tahun lebih tua, dan sekarang aku perlu darah muda.Jadi, pergi dan lanjutkanlah mengajarkan orang-orang muda bagaimana berbuat dosa.Yang perlu kau lakukan adalah merokok, mabuk-mabukan, berbohong,berjudi,bergosip, dan hiduplah se-egois mungkin.Lakukan semua ini didepan anak-anak dan mereka akan menirunya.Begitulah anak-anak .
Baiklah, aku persilakan kau bergerak sekarang.Aku akan kembali beberapa detik lagi untuk menggodamu lagi.Jika kau cukup cerdas, kau akan lari sembunyi, dan bertaubat atas dosa-dosamu.Dan hidup untuk Allah dengan sisa umurmu yang tinggal sedikit.
Memperingati orang bukan tabiatku, tapi diusiamu sekarang dan tetap melakukan dosa, sepertinya memang agak aneh.Jangan salah sangka, aku masih tetap membencimu.Hanya saja kau harus menjadi orng tolol yang lebih baik dimata ALLAH.
No comments :
Post a Comment